Sinergi Pemkab Lampung Tengah Dan Kejaksaan Lampung Tengah, Petani Binaan Adhyaksa Diresmikan

Uncategorized89 Dilihat

Lampung Tengah – (KIM) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Tengah meluncurkan program “petani binaan adhyaksa” sebagai bentuk dukungan terhadap program swasembada pangan nasional. Bertempt di Ruang kerja Wakil Bupati Lampung Tengah pada kamis (24/07/2025).

program ini merupakan bagian dari upaya kolaboratif untuk memperkuat ketahanan pangan daerah sekaligus menjawab berbagai tantangan yang selama ini dihadapi para petani, seperti keterbatasan akses pupuk dan ancaman praktik-praktik kecurangan di sektor pertanian.

kejaksaan Negeri Lampung Tengah yang diwakili oleh Kepala Seksi Intelijen, Alfa Dera, menyampaikan bahwa pembentukan petani binaan ini adalah bentuk nyata peran aktif Kejaksaan dalam mendukung pembangunan nasional, khususnya di sektor pertanian.

“kejaksaan tidak hanya hadir dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam mendukung program-program strategis pemerintah. salah satunya dengan membina petani agar dapat berdaya dan sejahtera secara hukum, sosial, dan ekonomi,” ujar alfa.

lebih lanjut, alfa dera menyoroti permasalahan serius yang selama ini menghambat produktivitas petani, yakni maraknya praktik mafia pupuk dan pestisida. menurutnya, hal ini tidak hanya merugikan petani secara ekonomi, tetapi juga menghambat upaya peningkatan produksi pangan nasional.

“salah satu kendala utama dalam bidang pertanian saat ini adalah keberadaan mafia pupuk dan pestisida. kami, Kejaksaan Negeri Lampung Tengah, berkomitmen untuk terlibat aktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan praktik curang ini. kolaborasi lintas sektor sangat diperlukan agar rantai distribusi pertanian berjalan adil dan transparan,” tambahnya.

program petani binaan adhyaksa ini akan mengintegrasikan pendampingan hukum, pelatihan manajemen usaha tani, serta edukasi terkait praktik pertanian berkelanjutan.
Pemerintah Daerah berharap, melalui program ini, petani akan lebih siap menghadapi tantangan di lapangan sekaligus menjadi mitra strategis dalam menjaga ketahanan pangan daerah.

Wakil Bupati Lampung Tengah yang di dampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura Kabupaten Lampung Tengah adalah Jumali menyampaikan apresiasi atas sinergi antara Kejaksaan dan Pemerintah Daerah. ia juga berharap program ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun sistem pertanian yang kuat, adil, dan mandiri.

“kami sangat mengapresiasi keterlibatan Kejaksaan Negeri dalam bidang pertanian. program ini bukan hanya mendukung petani, tetapi juga menciptakan sistem pertanian yang berlandaskan hukum, transparan, dan berkelanjutan,” ujar wakil bupati.

dan di tambakan I Komang Koheri dalam waktu dekat akan memanggil lembaga lembaga dan kepala perangkat daerah yang ikut serta untuk mensukseskan program swasembada pangan nasional.

 

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *